Akhirnya kesampaian juga cita-cita Kevin yang baru 3,5 tahun untuk melihat wahana Dinosaurus di Universal Studio. Tanggal 15 November 2010, kami berangkat ke Singapura bersama saudara alias kakak saya dan anak-anaknya. Namun sayang di hari kedua saat menjelajahi Universal Studio selama sehari penuh, Kevin belum boleh masuk wahana Dinosaurus. Akhirnya dia beli boneka Dino yang dia pegang terus. Akhirnya saya dan kakak saya berikut anak-anaknya yang masuk wahana ini, duh ngantrinya minta ampun dan sayang pengunjung tidak bisa ambil foto secara naik perahu yang digelontorkan mengikuti derasnya air sungai buatan. Istri saya tidak ikut karena sudah pernah masuk wahana ini saat training di Amerika tahun 2004 atau 6 tahun lalu. Memang Universal ini dibuat mirip asalnya Amerika dan tidak aneh, banyak souvenir yang sudah ada di rumah dan dijual di Universal Studio Singapura. Tapi ya sudahlah, yang penting Kevin senang biar pun belum sempat masuk ke wahana yang dia cita-citakan sampai dia keliru nempelin mukanya bak Dinosaurus menggigit mangsa, dan tahu gak, dia salah gigit karena ada pengunjung yang pakai celana pendek warna coklat sewarna dengan milik bapaknya Kevin. Duh kasihan Kevin, malunya anak kecil seusia dia seperti apa sih. Family trip selama 3 hari memang berkesan dan semoga album kenangan yang sudah dijepret tidak hilang kayak kejadian trip di Thailand tahun 2006 hiks hiks ....

Medio weekend, saat saya jalan di sebuah pusat belanja di kota Serang, saya lihat seorang gadis kecil dengan menenteng karung plastik warna putih. Ada 2 karung dan yang pasti 1 karung berlogo SUJ atau Sentra Usaha Jaya, salah satu pabrik rafinasi di Cilegon yang memang sering menjual produknya di pasaran retail. Ups keceplosan, ini yang belum ditindak oleh pemerintah :-)
Yang pasti saya terkesima, di usia yang seharusnya dia sekolah, ada juga anak kecil menjadi pemulung dan saya lihat wajahnya yang bersinar seolah mendapatkan segepok uang karena memang terlihat dia membawa beberapa kardus bekas yang masih bagus. Saya pepet dia dan dia nampak kaget, dan ingin sekali aku ajak dia ke rumah dan menjadi teman Kevin sehari-hari sambil menyekolahkan dia sampai dia lulus sekolah kemudian bekerja secara normal. Jiaaa... barusan saya ngopi di cafe mal tersebut, berapa rupiah saya buang. Selembar uang saya berikan kepada si anak kecil tersebut karena sudah bekerja tapi bukan karena ngamen di tengah jalan yang mengganggu lalu lintas. Semoga Indonesia lebih baik dari sekarang :-)

Tidak terasa sudah 2 tahun bekerja di pabrik rafinasi, dan satu hal yang saya dapatkan adalah belajar menjadi profesional di bidang HRD & GA dengan minimal budget namun tetap mengunggulkan keberhasilan departemen. Satu hal kehebatan seorang atasan sekaligus owner di tempat saya adalah "business politic" di mana semua customer maupun vendor dibuat takluk dengan kebijakan yang diambilnya namun perusahaan tetap exist hingga kini. Ternyata efisiensi di segala bidang itu dapat dilakukan dengan kekuatan kejeniusan seorang enterpreneur. Jadi tidak heran, banyak karyawan yang mengeluh atas fasilitas yang kurang namun mereka semua terkecoh bahwa di balik itu semua brilliant-nya owner nampak karena pabrik bisa running dan sukses berjalan. Saya membandingkan dengan pabrik sejenis, masa 1 - 2 tahun berdiri adalah masa sulit dan sulit bersaing. Namun pabrik di mana saya bekerja, justru menjadi pabrik nomer 1 dan produknya dicari-cari oleh konsumen besar. Nah lho ? Kenapa ? Tentu jawabannya karena kombinasi politik bisnis serta kemahiran mengatur cash flow yang nota bene dikendalikan seorang yang smart yang juga putri mahkota dari kerajaan bisnis group di perusahaan di mana saya bekerja. Sayang beliau punya tipikal tidak suka dipublikasikan, ini setidaknya saya googling, minim sekali nama dia. Saya berpikir buat apa terkenal tapi tidak sukses ? Karena saya juga setuju, orang terkenal belum tentu hidupnya sukses. Bisa saja orang menjadi terkenal, sering masuk TV tapi karena jadi terdakwa atau jadi orang susah bin menderita. Satu hal yang petik juga dari kurun waktu 2 tahun saya bekerja adalah bagaimana kita convince kepada owner tentang sesuatu hal. Tidak cukup mengatakan ini ada aturan hukumnya, tapi harus dilihat jika itu tidak dilaksanakan apa resikonya. Ternyata beliau very very smart dan tahu betul bahwa di Indonesia itu banyak aturan yang memble. Namun semoga Indonesia akan semakin lebih baik.

Tips mengelola milis high traffic di blackberry :
☑ pastikan bahwa milis dikelola profesional oleh moderator dan adanya sanksi bagi pelanggaran
☑ perhatikan apakah ada tidaknya tag-tag setiap subject email seperti WTI, WTA, WTS, OOT, VOOT, WTShare
☑ sebaiknya 1 milis menggunakan 1 akun email
☑ paling ideal pakai email GMail atau Google Hosted serta instal GMail Plugin, jika blackberry bermemori rendah seperti generasi 83xx atau 88xx atau 95xx wajib perbanyak filter seperti di bawah ini karena EGP rakus memori
☑ masuk web client dan buat beberapa filter seperti :
✉ nama filter JAPRI, jika TO = email pribadi yang dipakai buat milis, maka masuk LEVEL 1 serta terkirim ke device dan set Ring Tone khusus untuk LEVEL 1 ini
✉ jika tidak suka postingan OOT / VOOT buatlah nama filter OOT dan VOOT, jika SUBJECT = "OOT; VOOT" maka email tidak terkirim ke device
✉ jika tidak suka postingan jual beli, buatlah nama filter WTS jika SUBJECT = "WTS; jual" maka email tidak terkirim ke device
✉ jika tidak suka postingan reminder yang berisi aturan milis yang dikirim secara periodik, perhatikan siapa pengirimnya lalu buat filter REMINDER jika SENDER = "namamilis@yahoogroup" maka email tidak terkirim ke device
✉ jika tidak suka postingan QUIS maka buat filter dengan nama QUIZ jika SUBJECT = QUIS maka email tidak terkirim ke device
✉ jika tidak suka dengan postingan yang mengandung kata-kata pornografi maka buat filter SEX jika MESSAGE = "sex; selingkuh" maka email email tidak terkirim ke device
✉ ini agak spesial kadang orang penting misal bos kita atau pacar kita tahu email buat milis kita maka buat filter VIP yaitu jika FROM = "email bos / pacar" / "nama pacar / bos" maka email terkirim dengan status LEVEL 1 dan set ringtone khusus LEVEL 1 (atau juga sebaliknya, jangan kirim ke device *sigh)
☑ ada aplikasi yang bisa auto reset handheld seperti MeterBerry atau QuickPull, bisa diaplikasikan agar free mem blackberry tetap lega
☑ rajin melakukan Delete Prior setiap hari, tentukan kapan. Caranya : masuk ke inbox message, klik menu dan pilih Delete Prior
☑ untuk email-email yang dianggap penting misal pengumuman tarif baru, fasilitas baru, saya pribadi lebih suka forward ke email khusus buat menampung email semacam ini. Biar praktis buat 1 phonebook baru dengan nama "arsip" maka tinggal pencet "F" (forward) pencet "a" (arsip) kemudian SEND dan email ini cukup dibaca secara webmail
Dengan teknik di atas semoga blackberry kita rapi ;-)

Beberapa hari lalu diajak maminya Kevin ke Roxy buat ganti handset blackberry saya. Awalnya jalan ke Karawaci ngejar bunga nol persen dari beberapa kartu kredit, namun karena ngidamnya handset yang official Indosat, maka sampailah ke Gallery Indosat Sarinah untuk nebus Gemini 8520. Wuihh.. harganya selisih 1 jutaan dari harga di luar, hanya beda garansi saja. Anehnya garansi 2 operator yang juga pesaing Indosat, dihargai mirip dengan harga blackberry yang dijual oleh toko distributor. Memang, saya akui Indosat tiada duanya. Akhirnya sekembalinya dari Jakarta, jam 1 malam, handset ini langsung saya oprek dengan Hybrid OS buatan kenalan di sebuah forum blackberry namanya SpiceMan Hybrid Versi 9.3. Bedanya memang terasa sekali, selain lebih kenceng, saya juga ingin promo bahwa handset oprekan serasa makin cepat aja perpindahan antar aplikasi ke aplikasi yang lainnya. Hmm.. one step a head jadi banci upgrade, maklum udah lama gak ngoprek handphone karena dulu saya termasuk maniak ngoprek dan upgrade HP Nokia dengan Symbian OS nya.

Sabtu, 1 Mei 2010 Kevin dan maminya berada di Jakarta karena bantu keponakan nyari indekosan secara asli dari daerah dan diterima kerja di Jakarta. Hari itu juga merupakan hari buruh dan diprediksi Jakarta penuh demonstran. Praktis di rumah sendirian dan gara-gara tergesa-gesa mengisi botol kulkas, maunya cepet-cepet maka 2 kran dispenser Aqua saya tekan yang nota bene 2 kondisi air mengucur keluar. Nah, mungkin lupa karena ga inget lagi, air dari kran warna merah keluar dan mengaliri jari tangan saya. Wow, kayak kesetrum dan puanasss sekali. Saya teriak kesakitan dan langsung jari tangan saya dinginkan di air kran dapur.

Saya cari kotak P3K, thanks GOD, maminya Kevin menyediakan BioPlacenton dan langsung saya oleskan di jari yang sakit. Rasanya tambah panas namun saya yakin bahwa dengan cara ini maka akan segera sembuh.

Benar, setiap hari saya olesin minimal pagi dan sebelum tidur, Selasa sore, luka bakar sudah sembuh dan jari udah terlihat normal.

Ini bukan iklan, tetep harus sedia Bio Placenton ya...

DR. Jen ZA Hans, doktor lulusan Amerika yang mengajar di Magister Manajemen STIE IPWIJA Jakarta bulan ini memang memberi tugas cukup banyak bagi mahasiswa S2-nya. Di saat yang bersamaan, kantor saya memberi tugas agar saya sering mampir ke Polres Cilegon karena ada sebuah peristiwa yang harus update beritanya kepada Direksi. Alhasil, pengerjaan tugas dilakukan secara paralel sehingga saya juga tidak yakin hasilnya maksimal. Tapi menurut Pak Jen, mahasiswa harus kreatif dalam berkomunikasi. Pun di dalam membuat bahan presentasi. Saya jadi ingat saat membantu dosen di kampus saya yang mengatakan guru yang baik tidak akan memberi tahu jawaban atas sebuah persoalan, guru yang baik adalah memberi tahu bagaimana murid menemukan jawaban atas sebuah persoalan. (Good teacher will never give an answer of question, but he/she will give the clue how to get an answer). Nah, bulan ini memang banyak tugas membuat presentasi menggunakan MS Power Point, dan tugas tersebut juga harus terdapat film atau foto yang attach langsung di file. Banyak sarana untuk mencari film, salah satunya kita ambil di situs YouTube namun kita harus punya trik untuk bisa mendownload film yang diputar. Beberapa cara yaitu dengan menggunakan jasa pihak ketiga seperti ada di dalam situs di bawah ini :

• Download YouTube FLV, 3GP, MP4

• Download YouTube - FLV

Atau bisa juga menggunakan Add Ons di browser kita, sehingga setiap pemutaran film YouTube maka muncul otomatis pilihan mau download atau tidak. Nah saya menggunakan yang 1 karena ke dua situs yang saya sebut sebelumnya, ada yang sudah berbayar dan mengalami gangguan download berkali-kali.

Link di bawah ini adalah untuk download aplikasi guna memutar file FLV hasil download-an YouTube.

Download FLV Player - Gratis

Namun file dengan ekstensi FLV tidak dapat diattach langsung ke Power Point, tapi harus dikonversi dulu menggunakan tool, dan yang gratis adalah bisa diambil di :

Any Video Converter

Semoga tulisan di atas sedikit memberikan pencerahan dan saya lagi bermimpi untuk bisa seperti beliau, mengajar untuk satu sesi dan dibayar puluhan juta. Wow ....

Akhirnya bisa cuti biar pun selama cuti telpon terus berdering. Bagaimana tidak, sebelum cuti ini ada beberapa kejadian yang harus saya update progres nya kepada direksi. Berhubung hari libur Selasa adalah moment istimewa buat istriku, maka cuti ini tetap harus jalan. Yess !! Pun Kevin juga ingin naik kuda beneran karena jauh hari sebelumnya dia selalu naik punggung daddy nya sambil teriak " naik kuda...".

Nginap di Hotel Yehezkiel Lembang, tempatnya bersih dan yang paling menyenangkan hotel ini sering dipakai untuk acara retreat gereja dan saat kami menginap terdapat acara Excellent Service Camp (ESC) yang bertujuan untuk mengupas karakter asli manusia. Anggap ini sebagai bonus karena bisa mendengarkan kotbah mereka dan Kevin pun bisa bermain di taman hotel yang banyak sekali keluarga muda rekreasi membawa serta anak bini mereka.Recommended hotel deh...

Hari ini benar-benar sibuk luar biasa. Pagi saya ke pabrik karena rencana ada tamu dari BPN guna menyelesaikan batas tanah perusahaan dengan tetangga. Terpaksa deh panas-panasan karena tamu mengajak survey ke belakang di saat siang bolong dengan suhu derajat panas sekali.Siangnya ada telepon dari Jakarta yang memberitakan indikasi ada penjualan produk perusahaan yang sekarang ditangani oleh pihak kepolisian. Akhirnya saya lapor direksi dan ada perintah harus ke Jakarta segera. Akhirnya saya ke Jakarta hingga malam, dan belum juga mampir ke adik ipar, ada kabar kebakaran di pabrik. Akhirnya saya telpon damkar setempat serta direksi minta saya agar segera muncul di pabrik karena banyak polisi dan wartawan yang ingin memperoleh keterangan terhadap kejadian kebakaran. Saya pulang dari pabrik jam 01.00 WIB dan merasakan sepinya jalan yang konon dulu dianggap berbahaya karena sering banyak begal.

Dalam kuliah Manajemen Kewirausahaan diajarkan bahwa pengusaha yang ingin sukses wajib mempraktekkan matematika kesuksesan. Pengusaha wajib "bersedekah" dan di dalam Alkitab Perjanjian Lama (Imamat 27:30; Bilangan 18:26; Ulangan 14:24; 2 Tawarikh 31:5) dijelaskan bahwa jaman dahulu orang sudah terbiasa memberikan 10 % penghasilannya untuk Bait Allah. Dan jika ini dilakukan maka perhitungan harta seorang pengusaha (matematika kesuksesan) adalah seperti ini :

Tanpa bersedekah :
Penghasilan : 10 juta
Konsumsi : 1 juta
Sisa harta : 10 - 1 = 9 juta

Dengan bersedekah :
Penghasilan : 10 juta
Konsumsi : 1 juta
Sedekah : 1 juta
Sisa harta : 10 - 1 + (3 dst) = 12 juta dst.

Semua orang meyakini bahwa jika seseorang memberikan 10 % penghasilannya untuk kegiatan sosial, amal dan membantu orang lain yang membutuhkan dan pemberiannya secara ikhlas, maka Tuhan akan mengembalikan kepada kita secara berlipat ganda. Bisa 3 kali lipat, 10 kali lipat bahkan 100 kali lipat dan seterusnya. Setiap kejadian yang kita alami pasti ada hubungannya dengan perbuatan kita sebelumnya. Yang pasti dan harus diamini adalah = bahwa semua yang berasal dari Tuhan adalah baik, yang jelek adalah salah kita sendiri. Makanya jika ada artis di TV bilang "perceraian yang saya alami adalah dari atas" hmm... si artis tersebut rasanya perlu belajar agama yang bener dan bertobat. Tahun ini saya bercita-cita ada beberapa program CSR berjalan. Jika perusahaan makmur, pasti karyawan juga kecipratan khan?

Selasa, 2 Maret 2010 kali pertama saya nyebrang ke pulau yang posisinya di belakang pabrik, namanya Pulo Panjang dan di situ ada Desa Pulo Panjang. Kebetulan ada kegiatan Corporate Social Responsibility dari asosiasi perusahaan se Bojonegara - Pulo Ampel yang tergabung di dalam Forum HRD & Plant Manager. Berhubung ada undangan resmi dari Pak Camat serta letak pulau ini di belakang pabrik, saya tergerak untuk ikut dan Direksi pun menyetujui. 

Akhirnya jam 07.30 sampailah saya di Pelabuhan Grenyang yang ada di belakang kantor Kepala Desa, di sana sudah ada beberapa pejabat termasuk Camat, dan teman-teman dari perusahaan lain. Mejeng dulu ah (gambar kiri) di belakang saya Pak Fadian VP Indosat, Pak Widyarso (Nufarm), Pak Camat, Pejabat Dishub lupa namanya, Pak Saroji (Inti) dan Pak Yudianto (Kacab Indosat). Tidak berapa lama rombongan Bupati Serang Bpk. H. Drs. A Taufik Nuriman, MM, MBA datang dan akhirnya saya dibisiki oleh Kadishub Bpk. Haji Iyos agar ikut kapal rombongan Bupati saja daripada naik kapal yang tanpa dukungan keselamatan. Akhirnya kami berangkat ke Pulo Panjang dan di sana sempat diajak ngobrol sama Kepala Desa yang intinya minta agar warganya ada yang bekerja di pabrik. It's ok .. dan saya mejeng juga ah sama Pak Bupati Serang yang jadi incumbent tahun ini, by the way biar pun baru sekali ketemu namun beliau ternyata sangat ramah dan jeli serta perhatian kepada masalah yang muncul di masyarakatnya. Pun setelah ada bantuan kapal ambulan, beliau juga akan memberikan Sepeda Motor Roda 3 untuk Puskesmas di pulau itu. Wah pasti masyarakatnya mau milih lagi deh kalo Bupati-nya sebaik ini. Ok sebelum pulang, saya ijin foto bersama Bupati dan beliau tidak keberatan dan alhasil bisa mejeng di blog ini bersama beliau. **ini bukan kampanye lho, sekedar testimoni aja**

Minggu lalu tepatnya hari Kamis, ada kejadian 2 karyawan outsource "nyuri scrap besi" yang ada di galian pembuangan sampah. 2 orang ini warga depan pabrik yang bekerja sebagai cleaning service yang bergaji UMK Serang. Secara ekonomi keluarga, 2 orang ini biasa saja, yang satu aktif di Mesjid sebagai tukang Adzan dan satunya lagi juga suka miara kerbau di kampung depan. Tapi entah kenapa, satu pelaku sengaja ngumpuling besi bekas yang tidak dipakai oleh perusahaan, dan dari hari ke hari "iseng" ngumpulin besi-besi tersebut sampai terkumpul 3 karung seberat 150 kg. Pada hari naas, anggota keamanan mergoki mereka lompat dari pagar dan dikejar lalu tertangkap. Saya mendapat laporan itu langsung konsultasi Direksi dan mendapat instruksi agar segera diproses, akhirnya Kanitreskrim datang 15 menit kemudian. Dan proses pun dilanjutkan di Polsek setempat. Nah setelah hampir seminggu, saya sambangi mereka sekaligus ngobrol-ngobrol sama Kapolsek, ada saran agar dipertimbangkan keseimbangan keadilan dengan hukum. Memang bicara hukum, mereka salah. Tapi dari keadilan, apakah itu sudah adil ? Saya bicara sama kedua pelaku, mereka memohon-mohon bisa dibebaskan. Tapi saya harus profesional, secara pribadi saya tidak tega karena tahu semua anaknya jadinya sakit dan nangis-nangis nunggu bapaknya belum pulang. Saya jadi ingat Kevin di rumah. Kenapa ada orang suka ambil jalan pintas? Dulu alasan pelaku ngumpulin besi bekas karena iseng siapa tahu bisa dijual daripada diuruk di belakang. Saat itu mereka bilang kalo laku bisa buat beli rokok. Nah, langsung saya jawab ke mereka dan atasannya, kalo mau rokok lebih baik bilang ke saya terus terang, dan saya akan kasih rokok gratis. Tidak usah mencuri karena kasihan anak dan istri. Tapi nasi sudah jadi bubur, SPDP (Surat Pemberitahuan Dimulainya Penyelidikan) Polisi terlanjur dikirim ke Kejaksaan. Apa boleh buat, sekarang bola ada di Kejaksaan, akhirnya saya datangi Pak Lurah, jika mau selesai ya tolong dibantulah warganya. Atas saran Direksi juga, Pak Lurah diminta membuat surat resmi ke perusahaan berikut cerita mengenai 2 orang ini. Mudah-mudahan nasib orang ini tertolong karena tidak lucu yang dicuri adalah "sampah" tapi ya namanya orang kecil mungkin menganggap sepele hal itu. Ya sudahlah, biar jadi pelajaran dan tidak mencuri sampah lagi.

Hari ini Kevin nempel terus gak mau turun dari gendongan, mungkin karena dia masih kangen sama daddynya. Tapi apa boleh buat, Sabtu kan tetep kerja dan alhasil saya berangkat kerja jam 8 lewat dan meninggalkan Kevin dalam kondisi nangis. Yah, udah biasa begitu kata maminya. Dulu saat masih bayi memang Sabtu biasa dipakai buat jalan-jalan entah ke Bandung, Puncak atau Taman Mini sekedar menghibur Kevin, anak semata wayangku. Hari ini juga sampai kantor banyak pembatalan janji ketemu sama anggota DPRD Banten yang merekomendasikan pembelian produk 200 ton per bulan karena alasan harus berada di Kalimantan. Hmm.. politikus memang begitu yah, jika ada panggilan ketua Partai wajib hadir tapi urusan bisnis harus dinomerduakan. Tapi untung juga saya telpon jadi segera tahu dan Bapak anggota Dewan ini minta maaf karena memang mendadak dan rencana juga mau nelpon saya kalo sampai Bandara to say sorry. Ya sudahlah, minggu depan saja biar ketemu orang Marketing di head office dan saya hari ini bisa segera selesaikan urusan kantor dan segera pulang karena ada Big Gathering Indosat Community. Lumayan dapat free jacket dari RIM Canada, katanya sih, tapi pasti juga jaket bikinan Bandung hahaha....

Minggu ini benar-benar penuh kesibukan. Ada perintah dari Owner agar menyelesaikan pekerjaan yang diberi waktu 3 hari yaitu menutup pagar pabrik yang sering digunakan penduduk untuk lalu lalang menuju perahunya. Nah usut punya usut ternyata pagar tersebut sengaja dibuat bolong oleh perusahaan sebelah yang konon punya mantan pemimpin negara ini (baca : ex RI 2). Akhirnya negosiasi sudah dilakukan oleh Project Manager kantor dan dengan keberanian bak semangat 45 maka pekerjaan penutupan dilakukan oleh teknisi, OB dan dibantu keamanan aparat dan sekuriti. Maklum takut ada golok menari-nari saat pekerjaan dilakukan. Pun juga banyak pekerjaan rumah berupa ujian tengah semester yang membutuhkan waktu khusus buat pengerjaan. Memang saya harus minta tim keamanan ikut mengamankan pekerjaan ini, yah kalo tidak dilibatkan, sayang jadinya karena sudah bayar mahal.

Kerajinan

Ternyata "kerajinan" terkadang membuat orang jadi bosan. Bagaimana tidak, saya setiap hari Minggu jam 10 pagi ada kegiatan di kantor Walikota setidaknya sampai 18 bulan ke depan. Wuihh.. belum bisa bayangin itu akan selesai tahun 2011. Hari ini saya berangkat jam 9 pagi setelah mempersiapkan bekal alat perang nantinya, nah begitu sampai kantor Walikota ternyata tidak ada orang. Saya naik lantai 2 pun, AC ruangan belum dinyalakan. Akhirnya nunggu di depan ruang Sekda mainin BlackBerry sambil nge-blog. Itu dia, gara-gara "kerajinan" padahal maksud hati biar dapat tempat duduk, eh baru inget kata orang, penduduk kota ini suka sekali yang namanya "bermalas-malasan". Apakah rumor ini juga berlaku saat mereka menuntut ilmu ya? Who knows...


Sent from my BlackBerry®
powered by Sinyal Kuat INDOSAT

Hari ini masuk kantor agak pagi karena rencana download Service Pack 2 Office 2007 yang ada di Axioo Pico ku. Biasa kalo pagi atau malam, internet kantor bisa cepet karena belum banyak tangan pegang komputer atau main internet. Memang ironis, aku sering melihat anak-anak di kantor pada main Facebook atau chatting menggunakan fasilitas kantor. Sebenarnya sudah diketahui manajemen namun belum ada instruksi lebih lanjut sehingga aku biarkan karena kalo aku tegasi bahwa internet hanya buat kerja, nanti mereka bisa protes. Yang bikin ngelus dada karena justru pemandangan itu ada depan mataku sehari-hari. Sepertinya fenomena social networking di dunia maya sudah merasuk dan mewabah dan tidak pandang bulu. Sejujurnya aku juga tidak begitu hobby dengan Facebook padahal punya BlackBerry, apalagi chatting, BBM pun lebih sering nerima broadcast dari teman gereja atau dari teman kantor yang suka kirim berita tentang joke dll. Tapi menurutku, ini juga tergantung ketegasan pimpinan, nanti suatu saat pasti akan dibenahi seiring dengan perkembangan pabrik yang semakin hari tentunya semakin baik. Amien.

Hari ini ada pelatihan K3 dari Disnaker Serang, fasilitator yang aku undang ternyata teman adik kelasku sewaktu SMA. Cuma adik kelasku kerjanya di Kantor Departemen Tenaga Kerja Jl. Gatot Subroto, Jakarta. Jadi ingat sewaktu mampir ke sana, aku bisa dapat copy UMK seluruh Indonesia dan waktu itu berguna sekali buat kantor karena punya project di hampir seluruh provinsi di Indonesia. Saat pelatihan berlangsung, aku buatkan sertifikat buat ditandatangani Direksi dan sayang di kantor tidak ada bahan kertas yang bagus, akhirnya harus kirim draft sertifikat ke Jakarta dan harus telpon-telponan dengan Sekretaris Direksi yang ada di lantai 21. Akhirnya jadi sudah sertifikat pelatihan yang pertama kali dibuat di pabrik. Biar saat audit ISO nanti bisa dibuktikan, masa melulu ada minor finding gara-gara tidak ada fasilitas hmm...

Ini hari Sabtu, 9 Januari yang bagi mayoritas pekerja Jakarta libur akhir minggu. Namun di Cilegon ini, aku harus masuk karena memang kerja di pabrik. Satu hal yang sebenarnya hanya pemborosan saja. Mudah-mudahan manajemen bisa melihat bahwa akan ada biaya makan yang timbul, tunjangan hadir per hari serta pemakain listrik akibat karyawan masuk hari Sabtu. Menurut pendapatku pribadi, ini prerogatif owner namun jika benchmark di perusahaan sekitar maka cukup banyak kebijakan Sabtu libur diterapkan di pabrik-pabrik sekitar sini. Hanya karyawan operasional yang wajib masuk karena pabrik harus produksi 24 jam 7 hari seminggu serta hari Sabtu sifatnya hanya petugas jaga atau piket untuk antisipasi jika terjadi sesuatu hal. Namun semuanya tergantung owner karena mungkin asas pemerataan biar pun kantor pusat di hari Sabtu libur sehingga transaksi pun juga terhambat karena sudah barang tentu staf pusat tidak mau bekerja di rumah atau membawa PC hingga ke rumah demi melayani permintaan pabrik. Demikian juga Sabtu cenderung dipakai untuk pengambilan produk yang sejatinya pengurusan dokumen bisa dilakukan oleh staf pusat di hari Jumat. Tapi ya sudahlah, jalani aja karena posisiku juga belum apa-apa, tetap bersyukur. ::yess::